PILAR BEKASI.COM (Jatisampurna) – Wali Kota Bekasi Dr.Rahmat Effendi hari ini bertempat di kampung Kranggan Wetan Kelurahan Jati Rangga Rt 003 Rw 010 Kecamatan Jatisampurna menghadiri Road Show Pengurus Besar Badan Kekeluargaan Masyarakat Kota Bekasi ( BKM-KB).
Didampingi Camat Jatisampurna Abi Hurairah dan Lurah Jati Rangga Namar Naris, Wali Kota Bekasi tersebut meyampaikan bahwa budaya asli Bekasi harus tetap dipertahankan dan mampu mewarnai pembangunan yang begitu pesat di Kota Bekasi khususnya di Kecamatan Jatisampurna.Sebagai wilayah yang masih kental budaya asli Bekasinya tentunya dapat memjadi pusat berkembangnya Budaya lokal.
Dikatakan Dr.Rahmat Effendi untuk memelihara Budaya asli Kranggan ,dirinya akan membuat program Rutilahu yang akan berjalan di tahun 2017 dalam konsep rumah panggung.” Program P3BK yang ada khususnya di Kecamatan Jatisampurna harus memiliki konsep rumah panggung asli Kranggan sebagai bentuk kearifan lokal yang harus terus dijaga. Program Rutilahu tahun ini rencananya akan memperbaiki rumah tidak layak huni sebanyak 25 rumah dalam 1 kelurahan,khusus di Kecamatan Jatisampurna saya menginginkan bentuk rumahnya adalah rumah panggung khas Kranggan sehingga nantinya masyarakat bisa terus memelihara budaya lokal dalam bentuk rumah adat asli Bekasi “jelas Rahmat Effendi.
Lebih lanjut dirinya juga akan memasukan mulok (Muatan Lokal) budaya bekasi dalam kurikulum pelajaran sekolah negeri yang ada di Kota Bekasi,mulai dari bahasa Bekasi maupun pakaian pangsi asli adat Bekasi dalam acara-acara yang melibatkan siswa-siswi sekolah negeri yang ada.(Sapta)